Asuransi Berdasarkan Islam

Asuransi Berdasarkan Islam - Hallo sahabat asuransi kesehatan, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Asuransi Berdasarkan Islam, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Asuransi, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Asuransi Berdasarkan Islam
link : Asuransi Berdasarkan Islam

Baca juga


Asuransi Berdasarkan Islam

Asuransi berdasarkan islam tentunya akan memperlihatkan sedikit pendapat yang berbeda dengan banyak pendapat lainnya, akan tetapi perbedaan tersebut bukan menjadi hal yang mutlak alasannya asuransi berdasarkan islam sendiri masih mempunyai beberapa perbedaan didalamnya yang tentunya masing-masing perbedaan tersebut mempunyai alasan yang besar lengan berkuasa dan bisa diterima.

Perbedaan menjadi hal yang akan selalu ada, ini menjadi wajar, termasuk perbedaan pendapat perihal asuransi islam yang banyak dibahas di forum-forum asuransi. Tentunya perbedaan tersebut kemudian tidak menjadi materi perdebatan yang tak berujung, terlepas dari pemahaman dan pengertian asuransi dalam islam, alangkah baiknya kalau semua itu dikembalikan lagi pada nasabah (pembeli produk asuransi), untuk sebagian orang mungkin akan lebih menentukan asuransi syariah daripada gundah memikirkan halal haram, alasannya setidaknya produk asuransi syariah diawasi lebih ketat dengan memakai ketentuan islam.
Asuransi berdasarkan islam tentunya akan memperlihatkan sedikit pendapat yang berbeda dengan banya Asuransi berdasarkan Islam
Asuransi berdasarkan Islam
Pendapat-pendapat ihwal Asuransi dalam Islam terbagi empat kelompok namun tidak merujuk hanya pada salah satu produk asuransi saja, akan tetapi lebih fleksible untu produk asuransi yang konvensional atau bisa saja pendapat-pendapat untuk asuransi syariah, empat kelompok itu adalah:

1. Kelompok ulama fiqih yang mengharamkan asuransi dengan tokoh-tokohnya yaitu Syaikh Ibnu Abidin dari mahdzab Hanafi, Syaikh Muhammad Yusuf al-Qardhawi guru besar Universitas Qatar, dan Dr.Muhammad Mushlihudin Guru Besar Hukum Islam di Univ.London serta Prof.Dr.Wahbah al-Zuhaili Guru Besar Univ.Damaskus dengan alasan bahwa;
  • Asuransi itu intinya sama dengan judi alasannya pihak tertanggung mengharapkan sejumlah harta tertentu menyerupai halnya judi,
  • Asuransi mengandung unsur ketidakpastian atau ketidakjelasan, alasannya tertanggung diwajibkan membayar sejumlah premi yang sudah ditentukan sedangkan berapa yang akan dibayarkan tidak jelas, dan belum ada kepastian jumlah premi yang dibayarkan akan diberikan kepada tertanggung atau tidak,
  • Asuransi mengandung unsur riba alasannya tertanggung akan memperoleh sejumlah uang yang lebih besar dari premi asuransi yang dibayarnya.
2. Kelompok yang memperbolehkan akitivitas asuransi, dengan tokoh-tokohnya yaitu Mustofa Ahmad Zarqa’ Guru Besar Fak. Syariah di Univ.Siria, Muhammad Yusuf Musa Guru besar Hukum Islam di Univ.Kairo, dan Abdul Rahman Isya’, dengan alasan sebagai berikut;
  • Tidak ada Nash Al-Qur’an dan Hadist yang melarang Asuransi,
  • Dalam asuransi ada kesepakatan dan kerelaan kedua belah pihak,
  • Asuransi saling menguntungkan kedua belah pihak,
  • Asuransi merupakan janji mudharabah antara pemegang premi dan pihak perusahaan asuransi,
  • Asuransi merupakan Syirkah ta’ Wuniah yaitu bersama dengan asas tolong menolong.
3. Kelompok ulama fiqih ketiga ini yaitu Muhammad Abu Zahro Guru Besar Hukum Islam di Univ.Kairo, beropini bahwa asuransi yang berunsurkan tolong menolong itu diperbolehkan dan dihalalkan, namun kalau semata-mata untuk non sosial atau komersial hukumnya haram.

4. Kelompok yang mengganggap bahwa asuransi yakni syuhbat, Samar, tidak terang hukumnya alasannya perjanjian asuransi tidak dinyatakan secara terang ihwal kebolehan maupun ketidakbolehanya didalam al-Qur’an dan Hadist.
Lihat dan unduh Makalah Asuransi Syariah
Demikian empat pandangan Asuransi berdasarkan Islam yang dihimpun dari beberapa sumber, kalau kemudian ada kekeliruan perihal pendapat asuransi dalam islam yang dikemukakan di atas, biar Anda berkenan mengingatkan di kolom komentar atau hubungi admin via contact form, terima kasih.


Demikianlah Artikel Asuransi Berdasarkan Islam

Sekianlah artikel Asuransi Berdasarkan Islam kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Asuransi Berdasarkan Islam dengan alamat link https://asuransikesehatanpilihanterbaik.blogspot.com/2015/07/asuransi-berdasarkan-islam.html

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel